BRI Kredit – Bagi operasional sebuah Bank,yang namanya produk Kredit Konsumsi itu adalah salah satu produk yang sangat diandalkan,tidak hanya dalam menggenjot portofolio Bank tersebut namun yang utama adalah menjaring keuntungan yang besar dan kontinyu,BRI sebagai bank besar yang tadinya berbasis rakyat kecil akhirnya mau tidak mau mengedepankan Kredit Konsumtif sebagai penjaring labanya.
Bagaimana aksi dari Bank besar ini lihatlah ketika PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.- BRI berniat menggenjot penyaluran Kredit Konsumsi. Hingga akhir pekan lalu, BRI telah menyalurkan Kredit Konsumsi senilai Rp 5,2 triliun. Untuk mencapai target Kredit Konsumsi senilai Rp 6,5 triliun di akhir 2009 ini, berarti BRI masih harus menyalurkan pinjaman sebanyak Rp 1,3 triliun lagi.
Untuk mencapai target akhir tahun itu, BRI akan menggiatkan penyaluran seluruh jenis Kredit Konsumsi, yaitu kredit kepemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB), dan kredit multi guna (KMG).
Untuk memperlancar penyaluran KPR, BRI mengaku memasang bunga yang rendah. Nasabah yang membeli rumah di proyek properti yang bekerjasama dengan BRI bisa mendapatkan KPR berbunga 11,5%. "Saat ini, BRI sudah bekerjasama dengan 255 proyek perumahan.BRI targetkan bekerjasama dengan 280 proyek di akhir tahun nanti,”
Untuk KKB, BRI akan menambah jumlah perusahaan pembiayaan yang menjadi mitra. "Saat ini,BRI melakukan kredit penerusan ke enam perusahaan,” Dari total nilai kredit konsumsi sebesar Rp 5,2 triliun, sebesar 70% alias kurang lebih Rp 3,64 triliun tersalur ke KPR. Dan sebesar 30% kredit konsumsi terbagi rata antara KKB dan KMG.
Perincian KPR yang sudah tersalur adalah: 70% dari total atau Rp 2,55 triliun tersalur untuk proyek perumahan atau landed house. Lalu 30% KPR mengalir ke pembiayaan apartemen.
BRI belum pernah memangkas bunga kredit konsumsi sepanjang tahun ini. "Bunga kredit BRI sudah cukup rendah, rata-rata 13% per tahun,” BRI baru berniat memangkas bunga kredit konsumsi menjadi rata-rata 12,75% pada bulan Agustus mendatang.Di BRI, Kredit Konsumsi termasuk dalam kategori kredit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang saat ini menguasai 80% portofolio kredit BRI,termasuk didalamnya Kredit Waralaba BRI Sedangkan 20% kredit BRI yang tersisa mengalir ke sektor korporasi.
Salam Sahabat Selalu
Bagaimana aksi dari Bank besar ini lihatlah ketika PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.- BRI berniat menggenjot penyaluran Kredit Konsumsi. Hingga akhir pekan lalu, BRI telah menyalurkan Kredit Konsumsi senilai Rp 5,2 triliun. Untuk mencapai target Kredit Konsumsi senilai Rp 6,5 triliun di akhir 2009 ini, berarti BRI masih harus menyalurkan pinjaman sebanyak Rp 1,3 triliun lagi.
Untuk mencapai target akhir tahun itu, BRI akan menggiatkan penyaluran seluruh jenis Kredit Konsumsi, yaitu kredit kepemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB), dan kredit multi guna (KMG).
Untuk memperlancar penyaluran KPR, BRI mengaku memasang bunga yang rendah. Nasabah yang membeli rumah di proyek properti yang bekerjasama dengan BRI bisa mendapatkan KPR berbunga 11,5%. "Saat ini, BRI sudah bekerjasama dengan 255 proyek perumahan.BRI targetkan bekerjasama dengan 280 proyek di akhir tahun nanti,”
Untuk KKB, BRI akan menambah jumlah perusahaan pembiayaan yang menjadi mitra. "Saat ini,BRI melakukan kredit penerusan ke enam perusahaan,” Dari total nilai kredit konsumsi sebesar Rp 5,2 triliun, sebesar 70% alias kurang lebih Rp 3,64 triliun tersalur ke KPR. Dan sebesar 30% kredit konsumsi terbagi rata antara KKB dan KMG.
Perincian KPR yang sudah tersalur adalah: 70% dari total atau Rp 2,55 triliun tersalur untuk proyek perumahan atau landed house. Lalu 30% KPR mengalir ke pembiayaan apartemen.
BRI belum pernah memangkas bunga kredit konsumsi sepanjang tahun ini. "Bunga kredit BRI sudah cukup rendah, rata-rata 13% per tahun,” BRI baru berniat memangkas bunga kredit konsumsi menjadi rata-rata 12,75% pada bulan Agustus mendatang.Di BRI, Kredit Konsumsi termasuk dalam kategori kredit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang saat ini menguasai 80% portofolio kredit BRI,termasuk didalamnya Kredit Waralaba BRI Sedangkan 20% kredit BRI yang tersisa mengalir ke sektor korporasi.
Salam Sahabat Selalu
